Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mudah Mengelompokkan Siswa

Setelah dilakukan apersepsi, dan penyampaian materi adalah saatnya untuk mengukur kemampuan pemahaman siswa. Untuk mempermudah kerja siswa maka perlu dibuat kelompok-kolompok. Banyak cara membentuk kelompok siswa. Pengelompokan siswa yang seperti apa agar tidak terkesan subjektif?

Jika siswa seluruhnya berjumlah 20 maka bisa dijadikan 4 kelompok dengan anggota 5 orang siswa per kelompok. Sebelum membagi kelompok maka perlu diberikan arahan dan penjelasan agar tidak ada lagi yang kembali bertanya. Mintalah mereka berhitung dari siswa paling kanan hingga ke kiri dengan sejumlah kelompok yang akan dibentuk.

Misalnya ingin membuat 4 kelompok maka hitung sampai angka empat. Setelah penyebutan angka empat maka diulang lagi dari angka satu dan seterusnya sampai kepada siswa yang paling akhir menyebutkan angkanya.

Jika telah selesai berhitung, mintalah siswa-siswa yang menyebutkan angka-angka tersebut mengangkat tangan kanannya. Contohnya, semua siswa yang menyebut angka satu mengangkat tangan. Kemudian diminta memperhatikan dan mengingat siapa saja yang mengangkat tangan. Yang mengangkat tanggan berarti satu kelompok dengannya. Begitu dan seterusnya hingga selesai pada angka lima.

Tentunya terkadang terjadi kegaduhan maka perlu ditenangkan terlebih dahulu sebelum melanjutkan teknis kerja. Segeralah menyampaikan teknis pekerjaan mereka. Kemudian cek pemahaman mereka terhadap apa yang sudah dijelaskan.

Tanyakan salah seorang siswa yang duduk paling belakang atau siswa yang dianggap tidak konsentrasi tentang penjelasan yang sudah disampaikan. Atau meminta dia menjelaskan ulang penjelasan tersebut. Ini dilakukan agar anak tersebut tidak lagi mengulangi perbuatannya dan bisa memperhatikan penjelasan-penjelasan di waktu yang akan datang.

Apabila siswa tersebut tidak dapat menjawab maka tanyakan kepada siswa yang paling depan posisi duduknya atau yang dianggap konsentrasi untuk menjelaskan kembali penjelasan yang sudah disampaikan.

Namun apabila siswa ini tidak juga bisa menjelaskan, berarti penjelasan yang telah diberikan belum dapat diterima sehingga sangat perlu diulang kembali penjelasan tersebut. Jika siswa-siswa tersebut telah mampu menjelaskan maka pekerjaan bisa langsung dilanjutkan.

Persilakan semua siswa menuju kapada kelompoknya masing-masing dan membagi bagian pekerjaan dalam kelompoknya. Tidak terlalu lama untuk memulai pekerjaan, cukup satu menit saja apabila penjelasan sudah beres niscaya pekerjaan pun dapat segera dikerjakan dengan cepat sesuai target karena tidak ada lagi hambatan sperti menanya kembali teknis-teknisnya.
Tidak ada seorang muslim pun yang mendo’akan kebaikan bagi saudaranya (sesama muslim) tanpa sepengetahuannya, melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama”.
  • Facebook
  • WhatsApp
  • Instagram